![]() 2
sama,
kata-katanya
sebagaian
besar
sama,
hanya
perbedaan
bunyi
saJa yang
membedakan.
Walaupun
masih
terdiri dari
berbagai dialek,
namun
telah dipopulerkan
bahasa
umum
(bahasa standar) dengan
lafal
Beijing
sebagai
dasar
yang
kemudian
lebih
dikenal
dengan bahasa
Mandarin.
Ditinjau dari
berbagai
segi,
bahasa
daerah
Beijing
mempunyai
beberapa
keunggulan
seperti
bunyi
yang
lebih
sederhana
dan
mudah
untuk
diucapkan
serta
nada
yang
lebih
sedik:it jika
dibandingkan
dengan
bahasa
daerah
lainnya,
misalnya
bahasa
Hokkian
yang
mempunyai
tujuh
nada
yang
berbeda
dalam
satu
bunyi
pengucapan. Sedangkan
bahasa
daerah
Peking/Beijing hanya
mempunyai
4
macam
nadapengucapan (Kasmito
dan Tansil, 1997,
pl3).
Penulisan
huruf
Cina
tidak
menggunakan
a!fabet,
tetapi
dinyatakan
dalam
bentuk
karakter. Huruf
Cina
pada
mulanya
berupa
hlLTUf
gambar atau
pikrograf
dan
da!am selang
waktu
pemakaian,
huruf-huruf
tersebut
terns
berubah
bentuk
menuju
kesempumaan
dan
kemudian
sampai akhirnya
berbentuk
tulisan
yang
kita !ihat
sekarang
ini (Kasmito
dan Tansil,
1997,
p13).
Denganjalan sejarah
yang
begitu
panjang
dari
penciptaan, pembentukan,
pemakaian hingga penyempurnaan,
huruf kuno sampai
huruf
standar
yang
dipakai sekarang ini
terdapat
banyak
sekali
jenis
dan
variasi
dari bentuk
huruf
yang
dikembangkan.
2.3.2.
Pengenalan Umum Bahasa Mandarin
Bahasa
Mandarin
yang
terdiri
dari
huruf-hurufCina sudah
ada
sejak
3500
tahun
yang
!alu
pada
zaman
Dinasti
Shang,
pada
saat
itu
sudah
terdapat
artikel
artikel
tertulis yang
diukir pada
perisai
kura--kuraftulang-l:ulang
binatang. Tata
|