 78
lambang surya majapahit pada ikat pinggang.
BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
5.1 Desain Title
Untuk desain Title, penulis menggunakan font “Copperlate Gothic Bold” yang
dianggap
mencerminkan
kekokohan
para prajurit
Bhayangkara.
Warna
yang
digunakan secara umumnya penulis menggunakan warna perunggu kuning keemasan,
dimana memperlihatkan sebuah kekokohan dari senjata ataupun tameng serta perisai
prajurit.
Gbr.24 Title ?Bhayangkara
?
5.2 Visualisasi Karakter
Pada visualisasi karakter pertama-tama penulis melakukan desain konsep
berupa sketsa
yang diperkirakan cocok
untuk penggambaran karakter.
Berikut
ini
merupakan penjelasan dan pembahasan desain karakter.
5.2.1
Gajah Mada
Gajah
mada
merupakan
pemimpin
dari
para pasukan
Bhayangkara.
Karakteristik
seorang pemimpin
prajurit
yang gagah
berani, dan bijaksana tergambar dalam sosok Gajah Mada.
Penulis
memilih
postur tubuh
sempurna
dengan
karakter
kuat
pada
sosok
gajah
mada,
serta
pemilihan
warna
kulit
yang terang,
berserta pakaian
kebesaran pasukan
Bhayangkara
yang
menonjolkan
|
 79
Gbr. 26 Gajah Mada visualisasi 3D
Gbr. 25 konsep Gajah Mada
|
 80
5.2.2
Gagak Bonggol, Gajah Enggon, Pradhabasu, dan Lembang Laut
Sama halnya dengan
gajah mada,
mereka pun
merupakan satu
kesatuan dalam pasukan Bhayangkara yang menggunakan pakaian
yang sama
namun
dengan
pengkarakteran
serta
postur
tubuh
yang
berbeda-beda
Gbr. 27 konsep Bhayangkara lainnya
|
 81
Gbr. 28 Visualisasi 3D Bhayangkara lainnya.
5.2.3
Sanca Welang, Welang Rantek, dan Welang Wira
Karakter oposisi
dari
para pasukan Bhayangkara. Memiliki sifat
pengacau, jahat, kejam, dan tak kenal ampun.
Penulis
melakukan
penggambaran
sosok
Sanca
Welang dengan
menggunakan filosofi binatang ular welang sebagai pakaian dari Sanca
Welang,
yang dimaksudkan agar
terlihat jahat dan kejam. Serta tidak
lupa
penulis
juga
memberika topeng
etnik
pada
karakter
agar sosok
Sanca Welang lebih terlihat misterius.
|
 82
Gbr. 29 konsep Sanca Welang
Gbr. 30 visualisasi 3d Sanca Welang
|
 83
Gbr. 31 konsep Welang Wira dan Welang Rantek
Gbr. 32 Visualisasi 3D Welang Wira dan Welang Rantek
|
 84
5.3 Visualisasi Environment
Pada trailer
film
terdapat
dua desain
environment
yaitu pada saat
siang
dan
malam.
Serta tidak
lupa
penulis
menambahkan
element-element
pegunungan
dan
candi gapura agar lebih terlihat setting dan tempat berada pada zaman majapahit.
Gbr. 33 Visualisasi environment
|
 85
5.4 Visualisasi Scene
Berikut beberapa potongan shot scene pada trailer animasi series ?Bhayangkara?
ini. Ada beberapa shot yang diambil pada saat scene siang dan malam.
|
 86
Gbr. 34 Visualisasi
Scene
Trailer
Film
|
 87
5.5 Poster
Untuk poster penulis
membuat visualisasi para pasukan Bhayangkara bersikap
sempurna dengan background bulan
yang terang sehingga
lebih terlihat dramatis,
misterius, dan dingin.
Gbr. 35
5.6 Cover DVD
Pada cover DVD penulis membuatnya hampir sama dengan poster, namun kali
ini
dengan
perbandingan
2
dunia,
antara
kejahatan
dan
keadilan,
antara sang
Bhayangkara dan sanca Welang.
Gbr.36
|