![]() BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
5.1 Desain Title
Untuk desain Title, penulis menggunakan font buatan sendiri agar lebih memberikan
kesan Papua. Basic shape
lingkaran pada logo mewakili matahari dan diberikan aksen ukiran
Papua. Di tengah-tengah lingkaran terdapat judul film Menjerat Matahari dengan font yang
terinspirasi dari pahatan kayu.
Gambar 5.1 Title Menjerat Matahari
5.2 Visual Karakter
Pada visual karakter pertama-tama penulis melakukan sketsa yang dikira cocok
untuk menjadi penggambaran karakter. Berikut penjelasan dan pembahasan desain
karakter:
|
![]() 5.1.1 Masarasenani
Masarasenani merupakan seorang petani tebu yang memiliki jiwa
kepahlawanan. Untuk proporsi pemuda ukurannya, ia termasuk kurus.
Penggambaran karakter pada masarasenani terinspirasi oleh pahatan kayu suku
Asmat dimana proporsi tubuhnya tidak sesuai manusia pada umumnya. Bagian
kepala lebih besar dibandingkan proporsi tubuhnya yang sangat kurus.
Gambar 5.2 sketsa Masarasenani
Gambar 5.3 3D Modelling dan Rigging Masarasenani
|
![]() 5.1. 2 Masarasitumi (Dewa Matahari)
Masarasitumi merupakan Dewa Matahari yang sombong dan sangat
mementingkan dirinya sendiri sehingga keseimbangan alam di Papua terganggu
menyebabkan banyak terjadi gagal panen. Banyak penduduk mati kelaparan. Visual dewa
Matahari terinspirasi oleh pahatan suku Asmat dimana matahari tidak digambarkan
secara bulat tetapi ada sedikit patahan-patahan seperti ciri khas patung Asmat.
Gambar 5.4 Sketsa Matahari
|
![]() Gambar 5.5 Perbandingan Matahari dengan Masarasenani
5.3
Visualisasi Environment
Pada cerita pendek ini terdapat dua desain environment yang berbeda.
Environment
yang menceritakan latar belakang Menjerat Matahari yang menggunakan
style animasi cut out dengan background dinding kayu dan hanya menggunakan 3 warna
utama Papua yaitu Hitam, Merah, Putih. Sedangkan setelah judul Menjerat Matahari
masuk ke style 3D human modeling dengan background matte painting 2D animasi.
|
![]() 5.3.1 Scene Latar Belakang Menjerat Matahari
Gambar 5.6 Latar Belakang Menjerat Matahari
5.3.2 Scene Menjerat Matahari
Pada scene menjerat matahari menggunakan warna-warna yang bersifat mistis
agar mendukung adegan-adegan yang terdapat pada cerita.
|
![]() Gambar 5.7 Scene Menjerat Matahari
|