![]() 58
Gambar 5.11 Wrapping Paper
5.2.5 Warna
Warna yang dipakai pada kemasan Selai Kayram
menggunakan
warna-warna yang diambil dari warna pola setia
varian yang
merepresentasikan rasa yang ber agam. Selanjutn y
warna-warna ini
dipadupadankan dengan warna cream (C = 0 M= 3 Y
45 K= 0) untuk
menampilkan kesan warna cerah namun tetap lembu
sebagai ciri khas
dari gaya Chinoiserie menurut Noel Faden Bricen
dalam tulisannya
The Chinoiserie Revival in Early Twentieth-century America
Interiors
(2008 : 36)
5.3 Item
5.3.1 Kemasan 120 gr, 220 gr, 580 gr, dan 1082 gr
Bahan k emasan Selai Kayramel 120 gr dan 220 gr menggunakan
toples kaca bening dengan tutup berwarna emas. Penggunaan toples
berbahan kaca dimaksudkan untuk menjaga ketahanan selai dalam
kualitas yan g baik, transparan sehingga kondisi produk dapat terlihat
dari luar, bahan kemasan termasuk jenis bahan kemasan yang reusable
bagi para konsumennya, dan sesuai dengan konsep kemasan selai pada
era 1900an dimana kemasan plastik belum banyak dipakai.
Menurut Kane Gao dalam tulisannnya Shapes in Chinese Culture,
lingkaran adalah sebuah bentuk dasar yang dihargai begitu tinggi.
Dalam kebud ayaan Cina, lingkaran mewakili suatu konsep yang b erarti
kepenuhan, keutuhan dan kesempurnaan. Bentuk ini kemudian diadopsi
|