75
•
Pada
lallap
AMI:re.
dilakul<aft
analisa tcrlladap basil pengulr:uran proses
dan system
lama dan dianalisa
pula
akar penyebab
timbulnya masalah
te bul.
•
Pnda
rahap
Improve,
diusulkan
stratcgi
perbaikan proses
untuk
memperbaiki kinerja
tim
proyck
IT
dalam
menyelesaikan
suatu
proyck
agar
program aphkasi
yang
dtbasilkan
lebih
berkualitaS
dari
proyck
sebelumnya.
•
Pada
tahap
Con1rol, dilallukan
penilaian terhadap
l<ineJja dan kualitas
sistcm
yang
haru
dan
dilakukan
pula
standarisasi
terhadap proses
yang
tcloh
diperbaiki agar
masalah· ma,..lah
yang
sama
tidak
•kan
tcrulang
kcmbali.
Bcbcrap<l
maJ1faat
YaJ18
akan dipcrolch
dari
implemeowi sistc'ID
lx\ru )"ang
berpedoman
poda Six Sigma :
•
Pcngurangan
wal"tU
yang diper!ukan
dari S<>jak
penerimaan roque.<1
dan
user
samp<11
install
prujp'llm oplika_<i
yang
teloh
sclcsai,
karena
kcmungkinan
dilakukannya rework akan
semakin kccil.
Hal
ini
aknn
mc:ningkatkan
etisiensi
waktu
yang
diperlukan
untuk
menyelesaik.an
proyek IT.
•
Pcngurangan
biaya
yang
dipcTiukan
untUk
melakukan retoYNk. Sd>ctum
penen pan Six Sigma_
49.38%
proyek merup<1kan
basil
pekerjaan ulan¥
Dengan pcnerapan
ix
Sigma, jika
telah
tercap<li zero
defeei
maka tidak
adn
proyck
yang
merupakan
hssil
rcwt>rk,
semuanya
merupnkon
F1rst-
 |