12
Kata Sambutan:
Dengan
zaman
sekarang
yang
penuh
berbagai infomasi yang canggih, anak sudah
menyerap informasi ketimbang informasi melalui orang tuanya. Oleh karena itu, dengan
adanya
buku
seks
edukasi
ini,
sebagai
bekal untuk
memberi
keterangan
atau
penjelasan
kepada anak, penjelasan dari orang tua
jauh
lebih baik dan berarti daripada yang
lainnya,
selain
menciptakan
rasa
kebersamaan
yang
kuat
antara
komunikasi
orang
tua
dan
anak
serta jauh lebih aman. Buku ini dibuat agar berbagai
macam karakter orang
tua apapaun
baik
modern
maupun
konservatif
tetap
memiliki pegangan/akomodator kepada anaknya,
tidak
hanya
untuk orang
tua saja tetapi juga
guru atau psikologi. Usaha dalam membuat
buku seks edukasi
ini akan bisa disambut, setidaknya sebagai orang
tua, rasa ketertarikan
untuk
membeli kenapa
tidak? Dengan adanya buku
ini, komunikasi antara orang tua dan
anak dapat erat; sehingga tidak perlu ada rasa malu atau hal yang ditutupi.
Buku seks edukasi ini akan diterbitkan oleh Taman Bermain Kepompong, dibawah
pengawasan Ibu Dade Kemal Stamboel, berikut ini keterangan lebih lanjut megenai
Taman Bermain Kepompong.
a. Profil Singkat Ibu Dade Kemal Stamboel
Sarjana
Psikologi
UNPAD
Jurusan
Perkembangan Anak (1969) ini,
dikenal
sebagai
psikolognya
Kepompong.
Dengan
latar
pendidikan
yang
dimiliki
dan
pengalamannya
di bidang pendidikan dini usia, Tante Dade, demikian panggilan akrabnya, sering diminta
untuk
memberi konsultasi di bidang psikologi dan perkembangan anak di dalam maupun
di luar lingkungan Kepompong. Minatnya pada dunia pendidikan anak dimulai sejak
beliau
bekerja
di
majalah
Femina
pada tahun
1977
dengan
menjadi
pengasuh
untuk
Lembaran Anak majalah Femina dan kemudian Lembaran Anak majalah Ayahbunda
sampai tahun 1988.
Menurut beliau tidak ada
yang
bisa
menyamai
dunia
anak
yang
sangat
penuh
keingintahuan.
Kecintaannya
pada
dunia
anak
memotivasi
Ibu
Dade
bersama
rekannya
Ibu
Wati
mendirikan
Yayasan
Sasana
Bina Keluarga
yang
merupakan
induk
Taman
Bermain
Kepompong
(1987),
memimpin
Kegiatan Sore dan Sains Klub Kepompong
(1993
1997)
dan
menjadi
Kepala
Sekolah TB. Kepompong antara 1997
2001.
Mengenai
minatnya
untuk
terus
berkecimpung
di
dunia
pendidikan
anak,
Tante
Dade
yang
suka
melukis dan
selalu ramah
ini,
mengatakan: Adalah tantangan
untuk
mengisi
lembaran
usia
dini
dengan
sesuatu
yang berguna,
sebagai
pondasi
mereka
di
masa
mendatang,
dan
adakalanya
kita
sebagai
orang dewasa
dapat
belajar
banyak
dari
anak
untuk bisa menghargai dunia.
|