Start Back Next End
  
2
peningkatan occupancy
pada hotel bintang 4 dan 5,
tercatat sekitar 70% occupancy
ditiap tahunnya.
Pemicu terjadinya peningkatan ini, oleh karena adanya
perkembangan kota Jakarta yang dinilai terus menanjak dibidang perekonomian,
properti, maupun wisata atau hiburan. Perkembangan hal tersebut, menjadi daya tarik
tersendiri bagi kacamata masyarakat di luar Jakarta. Dalam bidang pariwisata,
Jakarta merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup baik di Indonesia. Untuk
meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Jakarta, pemerintah
mengadakan program “enjoy
Jakarta”.
Hal ini memberikan peluang
besar akan
pentingnya penambahan
kebutuhan akan tempat tinggal sementara
kepada
wisatawan, business-man, dan family
Kawasan Pantai Mutiara memiliki total luasan lahan ± 100Ha, dan merupakan
lahan
reklamasi yang diberlakukan oleh undang-undang No.27 butir 12 pasal 1
Tahun 2007 yang diperuntukan sebagai fasilitator pembangunan perumahan ekslusif,
town house, apartment, hotel, dan fasilitas olahraga. Total lahan reklamasi seluas ±
43 Ha, lahan darat eksisting ± 25 Ha, dan perairan seluas ± 32 Ha. Perairan dibangun
dan difungsikan sebagai dermaga Marina Pantai Mutiara. Sampai saat ini, bangunan
yang masih belum terbangun  di daerah pantai mutiara adalah fasilitas hotel. Dengan
keunggulan tanah yang premier, dikelilingi oleh perumahan-perumahan ekslusif, dan
memiliki kawasan perairan yang difungsikan sebagai dermaga kapal-kapal pesiar
maupun boat pribadi, menjadikan kawasan pantai mutiara ini menjadi sebuah
kawasan elite di sebuah kota Jakarta. Hal ini sangat menantang turis mancanegara
maupun turis lokal untuk mencicipi keistimewaan kawasan pantai mutiara. 
Dengan berkembangnya
issue
tentang peningkatan kebutuhan sebuah
akomodasi hotel, bertambahnya pengunjung yang datang ke Jakarta, kesibukan kota
Jakarta dan tingginya kebutuhan akan hiburan dan liburan. Maka itu pemilihan untuk
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter