1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Daerah khusus Ibukota Jakarta adalah Ibukota negara Indonesia yang
merupakan satu-satunya kota di Indonesia yang memiliki status setingkat provinsi.
Kota Jakarta terletak di bagian barat laut pulau Jawa dan merupakan salah satu kota
yang memiliki jumlah pendatang dan kepadatan penduduk yang tinggi. Jakarta
memiliki luas daratan 66,52km² dengan luas total 740,3km² dan memiliki lautan
seluas 6.997,5km². Memiliki jumlah penduduk berjumlah 10.187.595 jiwa, dan akan
bertambah jumlahnya jika pada siang hari (penambahan di kota satelit). (Data sensus
penduduk, 2011)
Sebagai Ibukota Indonesia, Jakarta dikenal sebagai sumber ekonomi dan
pusat bisnis negara Indonesia. Dengan meningkatnya jumlah penduduk setiap
tahunnya, tidak heran jika kota Jakarta selalu dipadati oleh penduduk, baik pendatang
maupun penduduk tetap. Dengan dikenalnya kota Jakarta sebagai kota yang tidak
pernah tidur, kota Jakarta selalu diwarnai oleh hiruk pikuk kesibukan penduduk. Hal
ini menyebabkan minimnya hiburan yang dapat dinikmati. Keberadaan Mega Store
ataupun mall di Jakarta
dan minimnya fasilitas yang menyediakan sarana hiburan
dengan pemandangan alam, dirasakan kurang mampu mengobati kebutuhan hiburan
dalam liburan bagi penduduk kota Jakarta.
Menurut Dirjen kepariwisataan Jakarta, pada tahun 2010 – 2013, kota Jakarta
mengalami
terjadi peningkatan volume kebutuhan akan kamar hotel
mengingat
tingginya jumlah kedatangan turis lokal dan turis asing.
Untuk saat ini, terjadi
 |