26
Perintah-perintah SMTP (SMTP commands)
Perintah
SMTP
mendefinisikan
proses
transfer email
atau fungsi lainnya yang
diminta oleh user. Perintah SMTP adalah berupa kata (string) yang diakhiri dengan
CRLF
(Carriage
Return
&
Line
Feed
atau
karakter
ganti
baris).
Jika
ada
parameter
maka dipisahkan dengan karakter spasi. (Klensin, 2001, RFC 2821)
Extended HELLO (EHLO) atau HELLO (HELO)
Perintah ini digunakan untuk mengidentifikasi client pada SMTP server. Perintah
ini
dapat
mempunyai
argumen
berupa
nama
domain
lengkap
(Fully-Qualified
Domain
Name / FQDN) dari client
jika ada. Jika client tidak mempunyai nama domain, maka
client harus mengirimkan alamatnya (berupa alamat IP). (Klensin, 2001, RFC 2821)
SMTP
client
harus
memulai
sesi
SMTP
dengan
mengirim perintah
EHLO.
Jika
SMTP
server
mendukung
layanan
tambahan SMTP
(SMTP
service extensions), ia akan
memberikan tanggapan sukses, tanggapan
gagal
atau
tanggapan kesalahan. SMTP client
yang
lebih kuno boleh
menggunakan
HELO selain
EHLO, dan server harus
mendukung
perintah HELO dan memberikan balasan dengan benar.
MAIL (MAIL)
Perintah ini digunakan untuk menginisiasi transaksi
email
dimana
isi email
tersebut akan dikirimkan pada sebuah SMTP server. Perintah ini mempunyai argumen
berupa
reverse-path
dan
mempunyai
beberapa
parameter
opsional. Reverse-path
merupakan
alamat
mailbox
dari
pengirim.
Dalam beberapa
kasus
seperti
pengiriman
laporan
kegagalan
pengiriman,
reverse-path
dapat
dibiarkan
kosong
(Klensin,
2001,
RFC 2821).
Jika
layanan tambahan digunakan,
maka perintah MAIL dapat juga mengandung
parameter yang sesuai dengan layanan tersebut.
|