27
RECIPIENT (RCPT)
Perintah
ini
digunakan
untuk
mengidentifikasi
penerima
dari
pesan.
Bila
penerima lebih dari satu, maka perintah ini harus digunakan berulang-ulang. Perintah ini
mempunyai argumen berupa forward-path dan mempunyai beberapa parameter
opsional. Forward-path biasanya berupa alamat mailbox
dari penerima
(Klensin, 2001,
RFC 2821).
Jika layanan tambahan digunakan, maka perintah RCPT dapat juga mengandung
parameter yang sesuai dengan layanan tersebut (Klensin, 2001, RFC 2821).
DATA (DATA)
Perintah
ini
digunakan
untuk
menandai
awal
dari
isi email.
Setelah
menerima
perintah
DATA,
penerima
biasanya
mengirimkan balasan berupa kode 354, kemudian
menganggap baris-baris seterusnya sebagai data atau isi email dari pengirim.
Isi
email
dapat
mengandung
karakter
yang
termasuk
128
karakter
ASCII.
Isi
email
diakhiri
dengan
sebuah
baris
yang
hanya mengandung
satu
buah titik
(.),
yaitu
urutan karakter
<CRLF>.<CRLF>. <CRLF> yang pertama
merupakan akhir dari baris
terakhir data (baris di atas tanda titik).
Penerimaan
data akhir
email (end of
mail)
menandakan
bahwa server
harus
menyimpan
informasi
mengenai
transaksi email
tersebut.
Jika
proses
ini
berhasil,
penerima harus mengirimkan balasan OK. Jika gagal, penerima harus mengirimkan
balasan gagal. Model SMTP tidak mengijinkan keadaan setengah berhasil atau setengah
gagal, setiap pesan harus berhasil dikirim atau gagal dikirim.
Ketika SMTP server menerima pesan baik untuk relaying atau untuk pengiriman
terakhir,
ia
menambahkan
jejak
(trace
record atau time
stamp)
pada
bagian
atas
dari
email. Jejak ini menandakan identitas dari host yang mengirim pesan, identitas host yang
|