![]() Nilai
proporsi
tersebut
dapat
juga
dicari
dengan
menggunakan
nilai rata-rata paritas per jumlah wanita dan nilai rata-rata anak yang masih
hidup
(average
number
of
children
still
living)
per
jumlah
wanita
sesuai
dengan kelompok umurnya.
D(i) =
1
-
average CSL (i)
average CEB (i)
Langkah
berikutnya
adalah
menghitung
nilai
faktor
pengali
k(i)
dengan menggunakan persamaan berikut:
k
(i) = a(i) +
b(i)(P(¹) / P(²)) + c(i)(P(²) / P(³))
Koefisien a(i),
b(i),
c(i)
yang diperlukan
untuk
mengestimasi
faktor pengali
tersebut disajikan dalam
Tabel 2.2 di bawah sesuai dengan
model
life table
yang
akan
digunakan, yaitu
model
west.
Metode
Trussel
membatasi
perhitungan kematian anak dengan
menggunakan kelompok umur
ibu dari
15-19 tahun sampai 45-49 tahun.
Tabel 2.2
Koefisien untuk Estimasi Faktor Pengali Kematian Anak,
Varians Trussel untuk Model West, Diklasifikasikan
Menurut Usia Ibu
Age
Group
Index
Mortality
Ratio
Coefficients
i
q(x)/D(i)
a(i)
b(i)
c(i)
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
1
2
3
4
5
6
7
q(1)/D(1)
q(2)/D(2)
q(3)/D(3)
q(5)/D(4)
q(10)/D(5)
q(15)/D(6)
q(20)/D(7)
1,1415
1,2563
1,1851
1,1720
1,1865
1,1746
1,1639
-2,0700
-0,5381
0,0633
0,2341
0,3080
0,3314
0,3190
0,7663
-0,2637
-0,4177
-0,4272
-0,4452
-0,4537
-0,4435
Sumber: Manual X Indirect Techniques For Demographic Estimation, 1983
|