44
Menyediakan cara-cara teknis untuk membangun piranti lunak.
2)
Alat-alat Bantu (Tools)
Mengadakan dukungan
otomatis
atau
semi
otomaatis
untuk
metode-metode
sepeerti CASE
(Computeer
Aided
Software
Engineering)
yang
mengkombinasikan software, hardware dan software engineering database.
3)
Prosedur- prosedur (Procedure)
Merupakan pengembangan metode dan alat bantu.
Dalam
perancangan software
ini,
digunakan
metode
Siklus
Hidup
Pengembangan Sistem.
Metode
siklus
hidup pengembangan
sistem
atau
sering
disebut
dengan
System
Development
Life
Cycle
(SDLC)
merupakan
suatu
tahapan
tahapan
metode
untuk
merancang sebuah
program aplikasi
perangkat
lunak.
Nama
lain
dari
metode
SDLC
yaitu
metode waterfall.
Metode ini
disebut waterfall
karena
model
dari
langkah langkah yang dilakukan
mirip dengan air terjun (bertingkat). Jadi proses
yang
harus
dilakukan
secara
bertingkat
untuk
menghasilkan
suatu
program
aplikasi
yang
baik.
Perancangan aplikasi perangkat
lunak
dengan
metode SDLC
dilakukan dalam 6
tahap.
Tahapan
tahapan
yang
harus
dilakukan
terdiri
dari
perencanaan (system
engineering),
analisis
disain,
pengkodean (coding),
pengujian
(testing),
dan
pemeliharaan
(maintenance).
Berikut
ini
akan
dijelaskan
setiap
tahapan
dalam
SDLC
tersebut yaitu :
1)
Perencanaan (System Engineering)
|