32
Perusahaan yang menjalankan kegiatan
operasionalnya selalu mempunyai perusahaan
pesaing.
Perusahaan pesaing ini selalu berusaha mencapai suatu keunggulan
yang maksimal
dari
perusahaan
tersebut.
Oleh
sebab
itu perusahaan
tersebut
harus
mempunyai
suatu
pandangan
dan
penilaian tentang pesaingnya. Perusahaan
dapat
unggul
dari pesaingnya
apabila
perusahaan
mengerti
dan
tahu
peran
yang
dimainkan
persaingan
dan
bagaimana
perusahaan memposisikan diri berhadapan dengan pesaing.
Menurut
Philip
Kotler (2004, p268),
Michael Porter mengidentifikasi lima kekuatan yang
menentukan daya tarik laba jangka panjang intrinsik dari suatu pasar atau segmen pasar.
Lima
kekuatan
tersebut
adalah
pesaing,
pendatang
potensial,
substitusi, pembeli,
dan
pemasok.
Menurut
Philip
Kotler
Gambar 2.5 (2004, p268), Lima ancaman yang ditimbulkan dari
kekuatan tersebut adalah :
1. Ancaman persaingan segmen yang ketat
Suatu
segmen
menjadi
tidak
menarik
jika
ia
telah
memiliki
pesaing
yang
banyak,
kuat atau agresif.
Ia bahkan menjadi lebih tidak
menarik jika segmen tersebut stabil
atau
menurun,
penambahan
kapasitas pabrik
dilakukan
dalam
jumlah,
biaya
tetap
tinggi, penghalang untuk keluar
besar, atau jika pesaing memiliki kepentingan yang
besar untuk tinggal dalam segmen tersebut.
2. Ancaman pendatang baru
Daya
tarik
suatu
segmen
berbeda
beda
menurut
tingginya
penghalang
untuk
masuk
dan
keluarnya.
Segmen
yang
paling
menarik
adalah
segmen
yang
memiliki
penghalang untuk
masuk yang
tinggi dan penghalang
untuk
keluar
yang
rendah.
Sedikit
perusahaan
baru yang
dapat
memasuki
industri,
dan
perusahaan yang
berkinerja
buruk
dapat
dengan
mudah
keluar.
Jika
penghalang untuk
masuk
dan
penghalang untuk keluar tinggi,
potensi laba tinggi,
namun perusahaan menghadapi
resiko
yang lebih besar
karena
perusahaan yang
berkinerja buruk
harus tinggal dan
|