6
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Sistem Basis Data
2.1.1
Pengertian Sistem Basis Data
Sistem basis
data
adalah
merupakan
suatu
kumpulan
data-data
yang
berhubungan
secara
logis,
dan
deskripsi
dari data-data
tersebut
serta
dirancang
untuk
memenuhi
informasi
yang
dibutuhkan oleh
sebuah
organisasi.
Ini
arti
sistem basis
data
menurut
Connolly
dan
Begg.
Artinya
basis
data
merupakan
penyimpanan
data
yang
tunggal
dan
besar
yang
dapat
digunakan
secara
simultan
oleh
banyak
bagian
departemen
dan
pemakai
(user).
Di
dalam
basis
data
semua
item diintegrasikan dengan
jumlah
duplikasi
data
yang
minimum.
Basis
data
tidak
lagi
dimiliki
oleh suatu
departemen,
melainkan resource
perusahaan yang dapat dishare. Basis data tidak
hanya mengandung data
operasional organisasi, tetapi juga deskripsi dari data tersebut. Untuk itu, sebuah
basis data juga
mendefinisikan
integrasi record dari basis data
itu sendiri (self-
describing of integrated record).
Deskripsi
dari
data
dikenal
sebagai
sistem
catalog (data dictionary-meta data). Deskripsi ini menciptakan kebebasan dari
program aplikasi (program data independence). Pendekatan dengan sistem basis
data,
dimana
definisi
dari
data
adalah
dipisahkan
dari
program
aplikasi.
Pemakai
dalam melihat
sebuah
objek
hanya pada
definisi
eksternal
dan
tidak
mengetahui bagaimana objek didefinisikan dan objek bisa berfungsi.
Pendekatan
ini dikenal sebagai abstraksi data (data abstraction), di
mana
|