9
yang
menjalankan
panjang
tumpukan
disk.
Kemudian,
batang
berjajar
diputar
dengan
sudut
tertentu, A,
dan
huruf–huruf
di
bawah
batang
adalah
pesan
yang
terenkripsi.
Penerima akan
menjajarkan karakter–karakter cipher di bawah batang berjajar,
memutar
batang kembali dengan sudut A dan membaca pesan plaintext.
Sistem
disk
digunakan
secara
luas
selama
perang
sipil
di
Amerika
Serikat.
US
Federal Signal Officer
mendapatkan hak paten pada sistem disk. Sistem ini
mirip dengan
yang
ditemukan
oleh
Leon
Battista
Alberti
di
Italia.
Dia
menggunakannya untuk
mengkodekan dan mendekodekan sinyal–sinyal bendera di antara unit–unit.
Sistem
Unix
menggunakan cipher
substitusi
yang
disebut
ROT
13
yang
menggeser alfabet
sebanyak
13
tempat.
Penggeseran 13
tempat
yang
lain
membawa
alfabet kembali ke posisi semula, dengan demikian mendekodekan pesan.
Mesin
kriptografi
mekanik
yang
disebut
Hagelin
Machine
dibuat
pada
tahun
1920
oleh
Boris
Hagelin
di
Stockholm, Swedia.
Di
Amerika
Serikat,
mesin
Hagelin
dikenal sebagai M–209.
Pada
tahun
1920–an,
Herbert
O.
Yardley
bertugas
pada
organisasi
rahasia
US
MI–8
yang
dikenal
sebagai
“Black
Chamber”.
MI–8
menjebol
kode–kode sejumlah
negara.
Selama
Konferensi
Angkatan
Laut
Washington tahun
1921–1922,
Amerika
Serikat
membatasi negosiasi
dengan
Jepang.
Hal
ini
terjadi
karena
MI–8
telah
memberikan rencana
negosiasi
Jepang
yang
berhasil
disadap
kepada
Sekretaris
Negara
Amerika Serikat.
Departemen negara
menutup MI–8
pada tahun 1929
sehingga
Yardley
merasa
kecewa.
Sebagai
wujud kekecewaanya,
Yardley
menerbitkan
buku The
American
Black
Chamber.
Buku
tersebut
menggambarkan
rahasia
dari
MI–8.
Sebagai
konsekuensinya, pihak Jepang
membuat kode–kode baru. Karena kepeloporannya dalam
bidang ini, Yardley dikenal sebagai “Bapak Kriptografi Amerika”.
|