19
1.
Pembangkit dan penggujian (Generate and Test)
Pada
prinsipnya
metode
ini
merupakan penggabungan antara depth-first
search dengan
pelacakan
mundur
(backtracking), yaitu
bergerak ke
belakang
menuju
pada
suatu
keadaan
awal.
Nilai
pengujian
berupa
jawaban
ya
atau
tidak.
2.
Pendakian bukit (Hill Climbing)
Metode
ini
hampir sama
dengan
metode
pembangkitan dan
pengujian,
hanya
saja
proses
pengujian dilakukan dengan
fungsi
heuristik. Pembangkitan
keadaan
berikutnya
sangat
tergantung
pada feedback
dari
prosedur
pengetesan.
Tes
yang
berupa
fungsi
heuristik
ini
akan
menunjukan
seberapa
baiknya
nilai
terkaan
yang
diambil
terhadap
keadaan-keadaan
lainnya
yang
mungkin.
3.
Pencarian terbaik pertama (Best First Search)
Metode
best-first
search
ini
merupakan
kombinasi
dari
metode depth-first
search
dan
metode
breadth-first search
dengan
mengambil
kelebihan
dari
kedua
metode
tersebut.
Apabila
pada
pencarian
dengan
metode hill
climbing
tidak
diperbolehkan untuk
kembali
ke
node
pada
level
yang
lebih
rendah
meskipun
node pada
level
yang
lebih rendah tersebut memiliki
nilai
heuristik
yang
lebih baik,
lain
halnya dengan
metode best-first search
ini. Pada
metode
best-first search, pencarian diperbolehkan
mengunjungi
node
yang ada dilevel
yang
lebih
rendah,
jika
ternyata
node pada
level
yang
lebih
tinggi
ternyata
memiliki nilai heuristik yang lebih buruk.
|