19
1990:245-246)
2.3.2
Konsep Akulturasi Budaya
Pengertian akulturasi menurut Encyclopaedia Britannica I (1979:59)
adalah sebagai berikut:
Acculturation, the processes of change in artifacts, customs, and
beliefs that result from the contact of societies with different cultural
traditions. The term is also used to refer to the result of such changes.
Artinya adalah sebagai berikut:
Akulturasi adalah sebuah proses perubahan dalam benda-benda
peninggalan, kebudayaan, dan kepercayaan yang terjadi sebagai hasil
dari sebuah kontak dengan masyarakat yang berbeda tradisi atau
kebudayaan. Istilah akulturasi dapat juga digunakan untuk merujuk
pada hasil dari perubahan-perubahan tersebut.
Menurut Koentjaraningrat (1990:248), akulturasi budaya adalah proses
sosial yang timbul bila suatu kelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu
dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing dengan sedemikian
rupa sehingga unsur-unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah
kedalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian
kebudayaan itu sendiri.
Misalnya kebudayaan Hindu memasuki kebudayaan Bali, menjadi
kebudayaan Hindu-Bali. Unsur-unsur kebudayaan
Bali tidak akan
hilang atau
tetap
bertahan walaupun sudah dimasuki kebudayaan Hindu. Proses akulturasi sudah ada
sejak sejarah kebudayaan umat manusia. Akan tetapi, proses akulturasi yang
mempunyai sifat khusus baru timbul ketika kebudayaan bangsa-bangsa di Eropa
Barat
mulai
menyebar ke semua daerah
lain dan
mempengaruhi
masyarakat
suku-
|