34
2.6.6
Jalur Kritis
(Handoko,
1999,
p407)
Jalur
kritis
(critical
path)
adalah jalur
terpanjang
pada
jaringan
dan
waktunya
menjadi
waktu
penyelesaian
minimum yang
diharapkan
untuk
masing-masing alternatif. Sehubungan dengan jalur kritis perlu diperhatikan bahwa :
•
Penundaan
kegiatan
yang
merupakan
bagian
dari
‘jalur
kritis’
akan
menyebabkan
kelambatan penyelesaian proyek.
•
Penyelesaian
proyek
secara
keseluruhan
akan
dapat
dipercepat
bila
dapat
mempercepat penyelesaian suatu kegiatan pada ‘jalur kritis’.
•
Kelonggaran
waktu
(slack)
terdapat
pada
kegiatan-kegiatan
yang
tidak
merupakan
bagian
‘jalur
kritis’.
Ini
memungkinkan
untuk
diadakannya
realokasi
tenaga
kerja
dari kegiatan-kegiatan tertentu ke kegiatan-kegiatan ‘kritis’.
(Render, Heizer 2001, p514) Setelah diketahui kuantitas untuk setiap aktivitas
maka dapat dilakukan analisis keseluruhan proyek. Analisis ini meliputi :
1. Jalur
kritis,
yaitu
kelompok
aktivitas
di
dalam
proyek
yang
memiliki
waktu
slack/keterlambatan 0.
2.
µ
,
merupakan
total
waktu
penyelesaian
proyek,
yang
dihitung
dengan
menambahkan
nilai
waktu
yang
diharapkan
(
µ
)
dari
aktivitas-aktivitas
pada
jalur
kritis.
3.
s
2
,
merupakan selisih pada jalur kritis, yang dihitung dengan
menambahkan selisih
(
s
2
) dari dari aktivitas individu pada jalur kritis.
 |