52
2.1.8.4.1
Netting
Netting adalah proses perhitungan untuk menetapkan jumlah kebutuhan
bersih, yang besarnya merupakan selisih antara kebutuhan kotor dengan keadaaan
persediaan ( yang ada dalam persediaan dan yang sedang dipesan). Data yang diperlukan
dalam proses perhitungan kebutuhan bersih ini adalah :
1. Kebutuhan kotor untuk setiap periode.
2. Persediaan yang dipunyai pada awal perencanaan.
3. Rencana penerimaan untuk setiap periode perencanaan.
2.1.8.4.2
Lotting
Untuk menjamin bahwa semua kebutuhan-kebutuhan akan dipenuhi, pesanan
akan
dijadwalkan
untuk
penyelesaian
pada awal
periode
dimana
ada
kebutuhan
bersih
yang positif. Ukuran dari pesanan dapat mungkin sama
dengan kebutuhan bersih di
periode
yang
bersangkutan,
atau
mungkin
saja
lebih
besar
yang
meliputi
kebutuhan
bersih di periode mendatang untuk memanfaatkan skala ekonominya.
Lotting
adalah
suatu
proses
untuk
menentukan
besarnya
jumlah
pesanan
optimal
untuk setiap item secara
individual didasarkan pada hasil perhitungan kebutuhan
bersih
yang
telah
dilakukan.
Ukuran
lot
menentukan
besarnya jumlah komponen yang
diterima
setiap
kali
pesan.
Penentuan
ukuran lot
ini
sangat
tergantung
pada
besarnya
biaya-biaya persediaan, seperti biaya pesan, biaya simpan, biaya modal, dan harga
barang itu sendiri. Ada banyak alternatif metode untuk menentukan ukuran lot. Beberapa
teknik
diarahkan
untuk meminimalkan total
ongkos set-up dan ongkos simpan. Teknik-
teknik tersebut adalah sebagai berikut :
1. Economic Order Quantity (EOQ)
|