Home Start Back Next End
  
68
p
dengan
order
dari
(Z
13
,*
)
,
yaitu
12.
Karena
elemen
yang
mempunyai
order
12
adalah
pembangun, 
maka  elemen 
tersebut  adalah  elemen  primitif. 
Empat  elemen  tersebut
adalah 2, 6, 7 dan 11. Dengan demikian, elemen primitif
(Z
13
,*
)
adalah 2, 6, 7 dan 11.
2.1.5.   Tes Keprimaan
Salah
satu
hal
yang
berperan
sangat
penting
dalam
algoritma
kriptografi
kunci
publik adalah kunci, semakin besar kunci
maka tingkat keamanan sistem akan
semakin
tinggi
pula. Pada algoritma ElGamal, bilangan prima digunakan sebagai salah satu
kuncinya. Untuk mendapatkan bilangan prima yang besar diperlukan suatu pembangun
kunci 
yang 
juga 
harus 
besar. 
Sebelumnya 
telah 
diberikan 
sebuah 
algoritma 
tes
keprimaan 
(Algoritma 
2.4), 
akan 
tetapi 
algoritma 
ini 
sangat 
tidak 
efisien 
untuk
mengecek bilangan yang besar.
Di sini dijelaskan dua buah tes keprimaan yang dapat digunakan
untuk bilangan
bulat positif ganjil yang besar, yaitu tes Fermat dan tes Miller-Rabbin.
A.  Tes Fermat
Tes Fermat
didasarkan
pada
teorema
Fermat
(Teorema
2.1.4.13)
yang
sedikit
dirubah seperti diberikan pada Teorema 2.1.5.1 di bawah ini.
Teorema 2.1.5.1. (Buchmann, 2000) Jika
p
adalah
bilangan
prima,
maka
a
p
-1
=
1
(mod p)
, untuk sebarang
a
?
(Z
,*
). Untuk selanjutnya, a disebut dasar (base).
Bukti:
Teorema 2.1.4.13
mengatakan bahwa
untuk sebarang
a
?
(Z
m
,*
)
dan m bilangan bulat,
berlaku
a
?
(
m
=
1
(mod m)
Dari 
sini 
diambil
m
p ,
dengan 
bilangan 
prima.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter