Home Start Back Next End
  
98
hambatan
yang
ada
bisa
teratasi,
serta
memastikan apakah
produksi
tetap
dilanjutkan
beserta
pemasarannya, atau
tetap
memasarkan
sisa
stok
barang
(bila produksi
dihentikan karena
tidak dapat dilanjutkan), atau
mendaur
ulang
produk
tersebut
sehingga
dapat
dimanfaatkan
menjadi
barang
lain
(“Winning
at New Products”, R.Cooper, 2001).
Ketiga
model
di
atas
memiliki
tahapan-tahapan
pengembangan
produk
yang
berbeda
satu
sama
lain,
namun
dapat
dilihat
juga
banyaknya
kesamaan
dari
ketiga
proses
tersebut,
perbedaan
jumlah
tahapan
atau
fase
disebabkan karena
adanya
penggabungan dari
beberapa
tahapan
yang
sejenis
ataupun
membaginya
menjadi
beberapa tahapan
yang
lebih detail.
Tahapan pengembangan produk
menurut Karl
T.
Ulrich dan Steven
D. Eppingger adalah yang
paling
umum, paling
detail
dan paling
mudah
dipahami.
Para
praktisi
pengembangan produk
banyak
yang
menggunakan
tahapan
ini.
Pada
tahap
pembahasan
pengembangan produk
ini
nantinya
akan
disesuaikan menurut tahapan yang dikembangkan oleh Ulrich dan Eppingger.
2.4 Pengembangan Produk
Tiap-tiap
organisasi
mempunyai pendekatan
yang
berbeda
untuk
pengembangan
produk
tetapi
pada
dasarnya
langkah-langkah yang
ditempuh
adalah sama dan
secara sistematis
yang
digambarkan pada proses
pengembangan
produkseperti gambar berikut :
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter