72
2.6.8.2. Component Architecture
Menurut
Mathiassen et al. (2000, p189),
yang diterjemahkan oleh
penulis,
component
architecture
adalah
sebuah
struktur
sistem yang
terdiri
dari komponen-komponen yang saling
berhubungan. Komponen merupakan
kumpulan
dari
bagian-bagian
program yang
membentuk
suatu
kesatuan
dan
memiliki tanggung jawab yang jelas. Prinsip-prinsip yang digunakan adalah
mengurangi kompleksitas melalui pemisahan perhatian (concerns),
merefleksikan struktur konteks
yang stabil, menggunakan kembali
komponen-komponen yang sudah ada. Hasil dari aktivitas ini berupa sebuah
class diagram
dengan spesifikasi-spesifikasi dari komponen-komponen yang
kompleks.
Sebuah
arsitektur
komponen
yang
baik
membuat
sistem menjadi
lebih mudah untuk dipahami, mengorganisasikan pekerjaan perancangan,
menggambarkan stabilitas dari konteks sistem, dan mengubah tugas
perancangan menjadi beberapa tugas yang tidak terlalu kompleks.
Terdapat
beberapa
pola
umum yang dapat digunakan untuk
merancang suatu component architecture, yaitu:
1. The Layered Architecture Pattern
Arsitektur
ini
terdiri
dari
beberapa component
yang
dirancang
sebagai
layers
dan
merupakan
bentuk
yang
paling
umum
dalam software.
Rancangan
dari
setiap component
menggambarkan
tanggung
jawabnya
masing-masing serta interface
bagian atas maupun bagian bawah.
Interface bagian atas akan menggambarkan operasi yang tersedia untuk
layer di bawahnya. Pola ini diilustrasikan seperti pada Gambar 2.12.
|