![]() 24
2.3.4 Koefisien Determinasi
Koefisien
determinasi
(R²)
pada intinya
mengukur
seberapa
jauh kemampuan
model
dalam
menerangkan
variasi
variabel
terikat.
Nilai koefisien
determinasi
adalah
di
antara
nol dan satu. Nilai
R²
yang
kecil
berarti
kemampuan
variabel-variabel
independen
dalam menjelaskan
variabel-variabel
dependen
amat
terbatas.
Nilai yang mendekati
satu
berarti variabel-variabel
independen
memberikan
hampir
semua
informasi
yang
dibutuhkan
untuk
memprediksi
variasi variabel-variabel dependen
Kuncoro
( 2003,
p20). Menurut
Suharyadi
(2004, p515)
menyatakan
variabel
bebas dapat
menjelaskan
variabel tidak bebas.
Bila R²
>
0,5 dikatakan baik atau akurat
Bila R²
=
0,5 dikatakan sedang
Bila R² > 0,5 dikatakan kurang
2.4 Statistik Durbin - Watson
Statistik
Durbin
Watson
merupakan salah
satu
uji
statistic
yang
digunakan
untuk
menguji
autokorelasi
error
yang
ada dari
sebuah
analisis
regresi.
Uji autokorelasi
digunakan
untuk
menguji
apakah
dalam
sebuah
model
regresi
linier terdapat
korelasi
antara
kesalahan
pengganggu
pada
periode
t dengan
kesalahan
pada
periode
t-1
(sebelumnya). Durbin Watson diambil
dari nama James Durbin dan Geoffrey Watson.
Jika e
t
adalah
nilai
galat
dari suatu data yang
diambil
data
dengan
periode
t, maka
uji statistic yang dapat digunakan adalah
|