![]() 28
3. Periodic Review System (System P)
Menurut Baroto (2002, p80), pada periodic review system, status
persediaan
akan
diamati
pada
interval
waktu
yang
tetap.
Jadi stok
barang
dimonitor
dalam
suatu
rentang
waktu
tertentu
seperti
pada
akhir
minggu
atau
akhir
bulan.
Ketika
dilakukan
pengecekan,
akan
dilihat
apakah
posisi
stok berada
dibawah
target
stock
level.
Jika sudah,
maka
akan
dilakukan
pemesanan
sebesar
jumlah
untuk
mencapai
target
stock level. Target stock
level
adalah
stok
maksimum
barang
yang harus
dipenuhi
sehingga
dapat
menyediakan
persediaan
yang cukup
sampai
periode
pemeriksaan
stok
selanjutnya.
Waktu
pemesanan
optimal
dihitung
dengan
EOI (economic
order interval)
Perbedaan antara System P dengan System Q adalah
a. System
P
tidak
mempunyai
titik
pemesanan
kembali,
tetapi
lebih
menekankan pada target persediaan (target stock level).
b. Dalam
system
P,
interval
pemesanannya
tetap
sedangkan
kuantitas
pesanannya berubah-ubah.
Rumus yang digunakan
:
T
=
2
A
Dh
atau
T
=
Q
D
R
=
d
t
+
L
+
ZS
dtL rata)(T + LT )
d
t
+
L
=
(D rata - rata)(T + LT )
ZS
dtL
=
Z
x
s
x LT + T
TC =
A
+
H
(
DT
+
SS )
T
2
|