Gendhing-gendhing
sederhana
khas
ponorogo
yang
biasanya
digunakan
dalam
pertunjukan:
1. Ponoragan
riang
gembira,
meriah bila
dibawakan
dengan
irama
lembut.
Tetapi
akan
menjadi
angkuh,
seram,
gagah
berani
dalam
irama
cepat.
Gendhing
ini
biasanya
untuk
mengiringi tarinya
singobarong.
2.
Sontoloyo, sifatnya jenaka
3. Kaji-kaji
4. Sumirat
(orangnya biasanya
mengatakan Samirah)
5. Gambir
Sawit
dan
lain-lainnya.
2.3
Data
Pendukung
Seperti
diketahui
bersama,
Reyog
Ponorogo
telah
dipilih
oleh
Pemerintah
Daerah
Tingkat
II Kabupaten
Ponorogo
sebagai
identitas
kultural
masyarakat
setempat.Keterlibatan
pemerintah
setempat
dalam
kehidupan
kesenian
rakyat
ini
sangat
jelas.
Pemerintah
Kabupaten
Ponorogo
memprakarsai
penyelenggaraan
Festival
(Iomba)
Reyog
Nasional,
membidani
lahimya
Yayasan
Reyog
Ponorogo,
menandai
batas
antara
kabupaten
Ponorogo
dan
Madiun
dengan
gapura
berhiaskan
relief
dan patung
menggambarkan
Reyog
Ponorogo,
menghiasi
halat;Jan
kantor
kabupaten,
alun-alun,
serta
sejumlah
perempatan
jalan
utama dengan
patung
tokoh-tokoh
dalam
legenda
asal
usul
kesenian
tersebut,
bahkan
menciptakan
REOG
(Resik,
Endah, Omber,
Gilar
gumilar)
sebagai slogan kabupaten.
|