Home Start Back Next End
  
21
kerajaan  Singasari  dengan  pembakaran  keraton  dan  pembunuhan  bangsawan  pada
tempat yang letaknya dekat disebelah utara.
Keadaan
negara
turun
dan
negara
naik
itu
mengisi
kepada
dan
dada
pemuda
Gadjah
Mada yang mempunyai panggilan hidup yang luar biasa. Suruhan suci lahirlah kedalam
dadanya.
Pemuda
yang
bercita-cita
itu
lalu
menjadi
ahli
negara
yang
maha
tangkas,
djiwa
dan
raga,
waktu
dan
seluruh
tenaga
diserahkan untuk membesarkan negara
yang
baru
terbentuk.
Didalam tangannya
negara
itu
menjadi
berjiwa
dan
bersemangat
dan
naik
ketingkat
keluhuran diatas dasar persatuan yang hidup dalam tangan pemimpin besar yang berasal
dari anak desa itu.
Dalam perpustakaan,
maka
Gadjah
Mada
kenamaan
juga
dengan
memakai
nama
lain,
seperti Empu Mada, Jaya Mada, atau Dwirada MAda, menurut agama namanya : Lembu
Muksa,
sebagai
penjelmaan
Mahadewa
Wisnu.
Gajah
Mada
artinya Gajah
yang
galak
tangkas, penuh dengan kegiatan.
Lebih
dari
pada
empat
puluh
tahun
Gadjah Mada
berjuang
dan
bekerja
segenap
waktu
untuk persatuan dan kepentingan negara.
Kitab pararaton memberi rencana tentang perjalanan rancangan hidup Gajah Mada
menurut
garis-garis
besar. 
Lekaslah
dia mendapat
perhatian
pegawai
tinggi,
karena
bertindak
sebagai
pemuda
yang
penuh
cita-cita
membantu
kerajaan
dan
jiwa
kepala
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter