![]() eksternal,
dengan
demikian
peringkat
mengacu
pada
kekuatan dan
kelemahan.
1
=
jika
perusahaan
tersebut
kondisinya
sangat
lemah
dibandingkan
dengan
pesaing,
2
=
perusahaan yang
kondisinya
sedikit
lebih lemah
di
bandingkan
dengan
pesaing,
3
=
perusahaan yang
memiliki
kondisi
sedikit
lebih
kuat
di
bandingkan
dengan pesaing,
4
=
perusahaan yang memiliki kondisi paling kuat di bandingkan dengan perusahaan lainnya.
Tabel 2.3 Matrik Kompetitor / Pesaing
Faktor Penentu
Keberhasilan
Bobot
Perusahaan A
Perusahaan B
Perusahaan C
Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
Peringkat
Nilai
Faktor 1
Faktor 2
Faktor 3
Faktor 4
Faktor 5
Faktor 6
Jumlah
Sumber: David, Fred R (2004, p.147)
2.6 TAHAP ANALISIS
Setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh terhadap kelangsungan
perusahaan,
tahap selanjutnya adalah memanfaatkan semua informasi tersebut dalam
model-model kuantitatif perumusan strategi.
Model yang digunakan adalah sebagai berikut:
Matriks SWOT
Matriks BCG
|