29
dengan suatu standar
yang
telah disepakati terlebih dahulu oleh transmitter
dan receiver.
Pada
komunikasi serial
port
dibagi
menjadi
2
kelompok
yaitu
Data
Communication
Equipment
(DCE)
dan Data
Terminal
Equipment
(DTE).
Contoh dari
DCE
ialah
modem,
plotter,
scanner
dan
lain
lain
sedangkan
contoh
dari DTE
ialah
terminal di
komputer.
Spesifikasi
elektronik
dari
serial port merujuk pada Electronic Industry Association (EIA).
2.4
RFID (Radio Frequency Identification Device)
RFID
adalah
proses
identifikasi
objek
dengan
menggunakan
frekuensi
transmisi
radio. Cara
RFID
mengidentifikasikan objek
nya adalah dengan menggunakan
frekuensi
radio
untuk
membaca
informasi dari
sebuah
device
kecil
yang
disebut
tag
atau
transponder, dimana transponder
itu
sendiri
terdiri dari transmitter dan
responder. Tag
RFID
akan
mengenali diri sendiri ketika mendeteksi
sinyal dari device
yang kompatibel,
yaitu pembaca RFID (micro-reader).
RFID
merupakan
teknologi
identifikasi yang
fleksibel,
mudah
digunakan, dan
sangat
cocok
untuk
operasi
otomatis.
RFID
mengkombinasikan keunggulan
yang
tidak
tersedia pada
teknologi
identifikasi lain.
RFID
dapat disediakan dalam bentuk tag
yang
hanya dapat dibaca saja (read only) atau dapat dibaca dan ditulis (read atau write), tidak
memerlukan kontak
langsung
maupun
jalur
cahaya
untuk
dapat
beroperasi,
dapat
berfungsi pada
berbagai
variasi kondisi
lingkungan, dan
menyediakan tingkat
integritas
data
yang
tinggi.
Sebagai
tambahan,
karena
teknologi
ini
sulit
untuk
dipalsukan, maka
RFID dapat menyediakan tingkat keamanan yang tinggi.
|