Home Start Back Next End
  
35
9
0,666
0,798
33
0,344
0,442
85
0,213
0,278
10
0,632
0,765
34
0,339
0,436
90
0,207
0,270
11
0,602
0,735
35
0,344
0,430
95
0,202
0,263
12
0,576
0,708
36
0,329
0,424
100
0,195
0,256
13
0,553
0,684
37
0,325
0,418
125
0,176
0,230
14
0,532
0,661
38
0,320
0,413
150
0,159
0,210
15
0,514
0,614
39
0,316
0,408
175
0,148
0,194
16
0,497
0,623
40
0,312
0,403
200
0,138
0,181
17
0,482
0,606
41
0,308
0,398
300
0,113
0,148
18
0,468
0,590
42
0,304
0,393
400
0,098
0,128
19
0,456
0,575
43
0,301
0,389
500
0,088
0,115
20
0,444
0,561
44
0,297
0,384
600
0,080
0,105
21
0,433
0,549
45
0,294
0,380
700
0,074
0,097
22
0,423
0,537
46
0,291
0,376
800
0,070
0,091
23
0,413
0,526
47
0,288
0,372
900
0,065
0,086
24
0,404
0,515
48
0,284
0,368
1000
1000
0,081
Sumber: Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis, (Alfabeta: Bandung 2008), hal 524
2) 
Reliabilitas
Menurut
Arikunto (2002, p154),
reliabilitas adalah sesuatu
instrumen
yang
cukup
dapat
dipercaya untuk
digunakan
sebagai
alat
pengumpulan data,
karena
instrumen
tersebut
sudah baik dipercaya dan konsisten).
Menurut 
Sugiyono 
(2004, 
p51), 
reliabilitas 
instrumen
dapat
dilakuakan secara
eksternal
maupun
internal.
Secara
internal
reliabilitas instrumen dapat diuji dengan
menganalisis
konsistensi butir–butir yang ada pada
instrumen dengan teknik
tertentu, 
sedangkan  secara 
eksternal 
pengujian 
dapat
dilakukan dengan sebagai berikut:
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter