Home Start Back Next End
  
10
2.   Pihak kreditor.
Permodalan bisnis
dapat
juga
didapatkan
dengan
meminjam dari
pihak Bank
sebagai kreditor.
Pihak
bank
sebelum
memutuskan
untuk
memberikan
pinjaman
perlu
mengkaji
ulang
studi
kelayakan
bisnis
yang telah
dibuat,
termasuk
mempertimbangkan
sisi
lain,
misalnya
manajemen
perusahaan
yang
baik
dan tersedianya bangunan
yang
dimiliki
perusahaan.
Cara ini
tentunya akan membuat suatu
perusahaan terikat
dengan bank dan akan terus mencoba memperkecil jumlah
pinjaman
kepada
bank
dengan
terus
berusaha
untuk
dapatkan keuntungan
dan
seiring
dengan
itu
maka
bunga bank juga terus bergerak.
3.   Pihak manajemen.
Studi kelayakan dapat dibuat oleh pihak luar (eksternal)
perusahaan maupun
pihak
internal
perusahaan
(sendiri).
Sebagai
pihak
yang
menjadi
project
leader, sudah
tentu
pihak manajemen perlu
mempelajari studi kelayakan
itu,
misalnya di
dalamnya
hal
pendanaan,
berapa
yang
akan dialokasikan
dari modal sendiri,
rencana pendanaan dari investor dari pihak kreditor.
4.   Pihak pemerintah dan masyarakat.
Penyusun studi
kelayakan
harus
perhatikan
beberapa
kebijakan
yang
telah
ditetapkan oleh
pemerintah karena secara langsung maupun
tidak langsung dapat
mempengaruhi
kebijakan perusahaan.
Penghematan devisa
Negara,
penggalakan
ekspor
non migas
dan
pemakaian
tenaga
kerja
massal
merupakan
contoh
bisnis
yang 
membantu 
kebijakan 
pemerintah 
inilah 
yang 
prioritas 
untuk 
dibantu,
misalnya dengan subsidi dan keringanan lain.
5.   Bagi tujuan pembangunan ekonomi.
Dalam
menyusunkan studi
kelayakan perlukan
analisa
manfaat
yang
akan
didapatkan
dan
biaya
yang
akan
ditimbulkan
oleh
bisnis
terhadap
perekonomian
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter