![]() 36
Particle (P): -lah, -kah. Misalnya pada kata tidurlah.
Possesive
Pronoun
(PP):
-ku,
-mu,
-nya.
Misalnya
pada kata ayahmu.
P dan
PP
dapat
muncul
bersama,
di
mana
PP
muncul
sebelum
P.
Sebuah
kata
dapat
memiliki
lebih
dari
satu
P
maupun
PP,
dan
dapat
diaplikasikan
secara
langsung
ke
kata
dasar
atau
ke kata
yang
memiliki
derivation
suffix.
b. Derivation Suffix
Kumpulan
akhiran
yang
diaplikasikan
secara
langsung
ke kata dasar. Hanya ada satu derivation
suffix per kata.
Sebagai
contoh,
kata lapor
dapat
diberi
akhiran
kan
sehingga
menjadi
laporkan.
Selain
itu,
dapat
pula
diberi
akhiran
dengan
inflection
suffix
lah sehingga
menjadi laporkanlah.
c. Derivation Prefix
Kumpulan
awalan
yang
diaplikasikan
baik secara
langsung
ke
kata
dasar
maupun
ke
kata
yang
memiliki
sampai
dua derivation
prefix
lainnya.
Misalnya
derivation
prefix
mem-
dan
per- dapat
ditambahkan pada
kata
indahkannya
sehingga
menjadi memperindahkannya.
2. Penggunaan
aturan serta pengecualiannya
Terdapat
aturan
dan
pengecualian
dalam
algoritma
ini yaitu:
|