Home Start Back Next End
  
18
Stemming teks berbahasa Indonesia memiliki beber ap a masalah y ang san gat khusus
terhadap 
bahasa.  Salah 
satu  masalah  tersebut 
adalah  p erbedaan 
tip e  dari 
imbuhan-
imbuhan
(affixes),
y
ang
lain
adalah
bahwa
awalan
(prefixes)
dap at
berubah
tergantung
dari huruf p ertama p ada kata dasar.
Sebagai contoh ”me- ” dap at berubah
men jadi
”mem-
ketika
huruf  p ertama
dari
kata
dasar
tersebut
adalah
”b”,
misalny a
”membuat”
(to
make), tetap i
”me-” ju ga d ap at
berubah
menjadi ”meny -” ketika
huruf p ertama dari kata
dasar
melekat
adalah
”s”,
misalny a ”meny ap u” (to sweep). Selanjutny a ketika ada
lebih
dari 
satu 
imbuhan 
(affixes)   y ang 
melekat   p ada 
suatu 
kata, 
maka 
urutan 
untuk
men ghilan gkan
imbuhan- imbuhan
(a ffixes)
p
ada
kata
tersebut
menjadi
san gat
p
enting.
Jika   dalam   p roses  
meghilan gkan  
imbuhan-imbuhan   (affixes)   tersebut  
kita 
tidak
memp erhatikan 
urutan  p enghilan gan 
imbuhan- imbuhan  (a ffixes)  tersebut,  maka  kata
dasar
y
ang benar dari kata tersebut tidak akan ditemukan. Seb agai contoh p ada kata
di-
beri-kan”  (to be given)  y ang
diturunkan  dari  kata  dasar 
”beri”  (to give).  Jika  kita
men ghilan gkan akh iran (suffixes)
”kan”
terlebih
dahu lu sebelum men ghilan gkan awalan
(prefix)
”di- ”
maka
p
ada
p
roses
stemming
ini
kita
mendap atkan
kata
dasar
y
ang benar
y
aitu ”beri” (to give), ak an tetap i jika algoritma stemming mencoba untuk men ghilan gkan
awalan (prefixes) terlebih
dahu lu sebelu m akh iran (suffixes)
maka h asil kata d asar
y
ang
dihasilkan
dari
p
roses
stemming dengan
men ggunakan
algoritma
tersebut
adalah
”ik an”
(fish)
(setelah
men ghilan gkan
awalan
”di”
dan
”ber”)
dimana
”ik an”
merup akan
kata
dasar
y
ang valid
y
an g terdap at
dalam k amus
tetap i
”ikan” buk an
merup akan kata dasar
y
ang benar untuk kata turunan ”diberik an”.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter