32
2.4.3.1.2.1 Multilevel Thresholding
Karena graylevel yang terdapat pada citra sangat tipis, maka metode thresholding
sederhana
tidak
mampu
menangani citra
jenis
ini.
Sehingga
diperlukan suatu
metode
seperti
multilevel thresholding untuk
membagi
graylevel-graylevel ini
menjadi
subdaerah yang sesuai.
Multilevel thresholding
merupakan proses
yang
memotong
graylevel pada
image
menjadi
beberapa
region
yang
jelas.
Teknik
thresholding
jenis
ini
membutuhkan lebih
dari satu threshold
untuk
input
image dan
memotong image
menjadi region-region
yang
pasti.
Pada
multilevel
thresholding,
suatu
pixel
(x,y)
dikatakan
sebagai
satu
objek
jika
T1 < f(x,y) = T2, sebagai objek lain jika f(x,y) > T2, dan sebagai background jika f(x,y)
=
T1.
Gambar 2.11 Multilevel Threshold Histogram.
|