semula
mempunyai bidang
resapan
78,5
cm2
setelah
dibuat lubang
resapan
biopori
dengan
kedalaman 100 cm, luas bidang resapan menjadi 7850 cm2.
Dengan
adanya
aktivitas
fauna
tanah
pada
lubang
resapan
maka
biopori
akan
terbentuk dan
senantiasa terpelihara keberadaannya. Oleh
karena itu
bidang
resapan ini
akan
selalu
terjaga
kemampuannya dalam meresapkan air.
Dengan demikian kombinasi antara
luas
bidang
resapan
dengan
kehadiran biopori
secara
bersama
sama
akan
meningkatkan
kemampuan dalam meresapkan air.
2.5.3
Mengubah Sampah Organik Menjadi Kompos
Lubang
resapan
biopori
diaktifkan
dengan
memberikan
sampah
organik
kedalamnya. Sampah
ini
akan
dijadikan
sebagai
sumber
energi
bagi
organisme
tanah
untuk
melakukan kegiatan melalui proses
dekomposisi. Sampah yang
telah didekomposisi ini
dikenal
sebagai kompos. Dengan melalui proses seperti itu maka lubang resapan biopori selain
berfungsi sebagai
bidang
peresapan air
juga
sekaligus
berfungsi sebagai
pabrik
pembuat
kompos. Kompos dapat dipanen pada setiap periode tertentu dan dapat dimanfaatkan sebagai
pupuk organik pada berbagai jenis tanaman.
2.5.4
Memanfaatkan Fauna Tanah Dan Atau Akar Tanaman
Seperti disebutkan diatas
lubang resapan biopori diaktifkan oleh organisme
tanah,
khususnya
fauna
tanah
dan
perakaran
tanaman.
Aktivitas
merekalah yang
selanjutnya
akan
menciptakan
rongga
rongga
atau
liang
liang
didalam
tanah
yang
akan dijadikan saluran air
untuk
meresap kedalam tubuh tanah. Dengan
memanfaatkan
aktivitas
mereka
maka
rongga
rongga
atau
liang
liang
tersebut
akan
senantiasa
|