Kawasan
Pecinan
Jakarta adalah
bagian dari
zona Cagar
Budaya
Kota
Tua
Jakarta
dimana
Pecinan
termasuk
dalarn
zona 3
Karakter
Budaya-
Etnis
dengan
Tipologi bangunan
masyarakat cina.
Kawasan
Pecinan Kota Tua
Jakarta
merupakan
salah
satu
kawasan
perdagangan
tertua dan
terbesar di
Kota
Jakarta
bahkan
di
Asia
Tenggara
dan
sebagai
permukiman
bagi etnis
Cina.
Sesuai
pengarnatan
juga
diperkuat
dengan
adanya
klenteng
di
daerah
tersebut,
yang
tidak
hanya
berfungsi
sebagai tempat
ibadah saja
tetapi
juga
memiliki peran
yang
besar
dalarn
kehidupan komunitas Cina
di
masa
larnpau.
Sarnpai
saat
ini di Kawasan Pecinan
masih
berdiri
bangunan
bangunan
dengan
aplikasi
budaya
Cina,
yaitu dengan
bentuk
atap lengkung
yang
dalarn
arsitektur Cina
disebut atap
pelana sejajar gavel.
Bentuk atap
yang
ditemui di
Kawasan
Pecinan
harnpir
sarna
dengan bentuk atap
yang
ditemukan di
daerah
Cina
selatan.
Karenan
kebanyakan
imigran-imigran
Cina
yang datang ke
Indonesia
merupakan
irnigran yang
berasal dari
propinsi-propinsi di
Cina
bagian selatan
seperti Fukien, Chekian, Kiang Si,
dan
Kwang Tung,
karena propinsi-propinsi
tersebut
mempunyai
tingkat
kemakmuran
yang
rendah
dan panen
hasil pertanian
mereka
sering
gaga!
karena
sering
terkena bencana alarn
(Lilananda 1998:9).
Selain
itu,
ada
juga
bangunan
pecinan
dengan ciri
tembok
yang
tebal,
plafon
yang
tinggi,
lantai
marmer,
dan
beranda
depan
dan
belakang
yang
luas
hal
ini
menandakan
adanya
gaya
Eropa
atau
arsitektur
carnpuran
Cina-Eropa
dalarn
bangunan yang
terdapat di
Kawasan Pecinan. Hal
tersebut dikarenakan bangsa
Belanda
yang
pemah masuk
ke
Indonesia.
|