17
II.2.
Tinjauan Khusus Topik dan Tema
II.2.1.
Teori Penerapan Kawasan Konservasi
Pemban gunan
kota
y
ang b aik tidak
cukup hany a
memer lukan
p
erencanaan
kota
y
ang
baik tetap i
juga
memerlukan sebu ah p elaksanaan
p
erancangan kota y ang baik.
Pelaksanaan p roses tersebut
sangat
p
erlu
didamp ingi
oleh p erancan gan y ang
memp erhatikan kota
secara
fisik dan
bagaimana p rosesny a
serta ap a dan
siap a
y
ang terlibat
secara konkr t
it
didalam p roses p embangun an tersebut.
Perancan gan kota
y
ang
baik memerluk an
p
endekatan
atau metode
p
erencanaan
y
ang disesuaikan den gan kond isi atau
sifat
p
ermasalahan
y
ang
dihadap i
suatu kawasan.
(Etikawati
Triyosoputri) Pendekatan atau
metode
p
erencanaan
in i terdiri dar i redev elop ment,
gentrivikasi,
rev italisasi,
rehabilitasi, p reservasi, renovasi, restorasi, rekontruksi.
Kawasan
Kota
tua
merup akan
kawasan
konservasi
y
ang p erlu
dip elihara d an dip ertahankan nilai-n ilai sejarah, bud ay a diman a memer lukan
suatu
p
endekatan metode
p
erancangan y ang
dap at
meny esuaikan den gan
kondisi atau sifat
p
ermasalahan kawasan tersebut
y
aitu dengan
men ggunakan p endekatan
teori
revitalisasi.
Teori
p
endekatan ini
menjadi
tema p erancan gan d alam p roy ek p erancan gan bagun an
hotel kawasan
Kota
tua.
|