![]() 28
Kelas E
240-255
1111 xxxx
Direservasikan,
umumnya digunakan
sebagai alamat
percobaan (eksperimen),
(bukan alamat unicast)
a.
Kelas A
Alamat-alamat kelas A diberikan untuk jaringan skala besar. Nomor urut
bit tertinggi di dalam alamat IP kelas A selalu diset dengan nilai 0 (nol). Tujuh bit
berikutnyauntuk
melengkapi oktet pertamaakan
membuat sebuah network
identifier.
24
bit
sisanya
(atau
tiga
oktet
terakhir)
merepresentasikan host
identifier. Ini
mengizinkan kelas A
memiliki
hingga 126 jaringan, dan 16,777,214
host tiap jaringannya. Alamat
dengan
oktet
awal
127
tidak
diizinkan,
karena
digunakan
untuk
mekanisme Interprocess
Communication (IPC)
di
dalam
mesin
yang bersangkutan.
b.
Kelas B
Alamat-alamat kelas B dikhususkan untuk jaringan skala menengah
hingga
skala
besar.
Dua
bit
pertama
di
dalam oktet
pertama
alamat
IP
kelas
B
selalu
diset
ke
bilangan biner 10.
14
bit
berikutnya
(untuk
melengkapi
dua
oktet
pertama), akan membuat sebuah network identifier. 16 bit sisanya (dua oktet
terakhir)
merepresentasikan host
identifier.
Kelas
B
dapat
memiliki
16,384
network, dan 65,534 host untuk setiap network-nya.
|