25
record tersebut. Elemen kedua adalah angka variabel dari field
subordinat,
yang
menjelaskan
selebihnya
dalam record.
Sebagai
patokannya,
jika
semua
field
hanya
memiliki
satu
parent,
tiap
parent
memiliki banyak children.
Struktur hierarkis dikembangkan hanya karena hubungan
hierarkis
umum ditemukan
dalam banayak
perusahaan
dan
proses
bisnis
tradisional. Contohnya struktur organisasi seringkali menggambarkan
hubungan yang hierarkis-pihak manajemen puncak berada di tingkat
tertingginya,
pihak
manajemen
menengah di tempat lebih
rendah, dan
seterusnya. Struktur hierarkis dicirikan oleh relasi satu ke banyak (oneto
many).
Keuntungan
paling
utama
dari
pendekatan data hierarkis adalah
kecepatan
dan
efisiensinya
pencarian
data.
Kecepatan
ini
dimungkinkan
karena
banyak
dari
bagian
basis
data
dilewati
dalam pencarian
melalui
giliran menuruni pahon tersebut.
Akan
tetapi, model
hierarkis
memiliki
masalah.
Akses
ke
data
dalam model
ini
ditentukan
sebelumnya
oleh
administrator
basis
data
sebelum berbagai
program yang
mengakses
data
ditulis.
Para
pemprogram harus
mengikuti
hierarki yang telah dibuat berdasarkan
struktur datanya.
2.7.8
Model Basis Data Jaringan
Menurut Turban et al
(2006, p640) Model Basis Data Jaringan
(Network
Database) adalah
model
data
yang
menciptakan
hubungan
antara
data
dimana
record
subordinat
(disebut
member,
bukan
children)
|