16
7.
Mendukung pusat kendali internal
Pemakai yang berpengalaman
menginginkan
untuk dapat
menguasai sistem,
dan sistem merespon
perintah
perintah dari mereka. Jadi
pemakai
memegang penuh
kendali
sistem,
baik
dalam
mengambil
suatu
keputusan
maupun dalam mengambil tindakan.
8.
Mengurangi beban ingatan jangka pendek
Keterbatasan
pemrosesan
informasi
dalam
ingatan jangka pendek
pada
manusia memerlukan tampilan yang sederhana dan tindakan yang berurutan.
2.6
XML
eXtensible Markup Language (XML) adalah sebuah meta-language (bahasa yang
menjelaskan bahasa
lain)
yang memungkinkan perancang untuk dapat
membuat
tag-tag
sendiri,
untuk
menyediakan
fungsi-fungsi
yang
tidak
terdapat
di
dalam
HTML
(Hypertext Markup Languange) (Connolly, 2002, p1006).
XML
adalah
suatu
format
universal
yang
digunakan
untuk
medeskripsikan
dan
mempertukarkan
struktur
dokumen
dan
data
pada
internet.
XML merupakan
salah
satu
bagian dari Standard Generalized Markup Language (SGML) dan disahkan oleh World
Wide
Web
Consortium
(W3C).
XML
mendefinisikan
struktur
data
dalam
format
yang
terbuka
untuk
semua
platform.
Selain
itu
XML juga
menjadikan
data
mudah
untuk
ditransfer
antar
jaringan.
XML dituliskan
dalam
sebuah
file
dengan
format
teks
ASCII
biasa.
XML hanya
mendeskripsikan
bagaimana
struktur
dari
sebuah
data,
bukan
bagaimana seharusnya
data tersebut
ditampilkan seperti
pada
Hypertext
Markup
Languange (HTML).
Beberapa Keuntungan XML (Wikanta, 2001, pp 10-11) :
|