Home Start Back Next End
  
12
2.3. Teori
~te oku?~????
Menurut Ichikawa
(2008:213-214),
~te
oku?~????biasanya
dinyatakan
dalam
bentuk hiragana. Makna dasar dari ~te oku?~???? adalah setelah
memprediksi
hal
yang akan
terjadi,
maka
sebelumnya dilakukan sesuatu untuk mengantisipasinya. Aturan
penggunaan
makna ~te oku?~????, biasanya diekspresikan menjadi dua bagian
seperti berikut :
1.   Sudah disiapkan sebelumnya (mae motte suru) ????????
Pola pemakaiannya dalam kalimat :
????+??+????(???·???)+???
Fokus
kalimat
ada
pada
subjek,
yang
kemudian
dikombinasikan
dengan
ishi
doushi ?????? yang dapat berupa jidoushi????? dan tadoushi??
???. Setelah itu digabungkan dengan bentuk ~te oku?~????.
Contoh :
1) 
???????????????
Iku mae ni aitesaki ni denwa shite oku.
’Sebelum pergi saya menelepon partner.’
2) 
????????????????????
Konban hito ga kuru no de, biiru wo katte okou.
’Malam ini karena ada orang yang akan datang, ayo beli bir.’
3) 
????????????????????
Wakai uchi ni, kurou wo shite oita hou ga ii.
’Selagi muda, sebaiknya bekerja keras.’
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter