![]() 77
c.
Jumlahnya
artinya
berapa
banyak
dimensi
yang
membentuk
citra
sebagai
contoh,
brand
image
dan
store image
memiliki
persamaan
letak citranya
artinya
kedua
konsep
ini mengacu
pada
letak citra ada
pada
obyeknya
dan ada
pada
benak
konsumen,
tetapi
berbeda
dengan
corporate
image
karena
letak
citranya
ada
pada
objeknya sajs bukan
dalam
benak konsumen.
Sebuah
biro
riset
berpendapat
bahwa
konsep
brand
image
tardapat
3
komponen
penting
yaitu
brand association,
brand
values,
&
brand positioning.
a.
Brand Association
Meruipakan
tindakan
konsumen
untuk
membuat
asosiasi berdasarkan
pengetahuan
mereka akan
merek
baik
itu
pengetahuan
yang sifatnya
faktual
maupun
yang
bersumber dari
pengalaman dan
emosi.
Menurut
David
A.
Aaker
(1991),
brand
association
mencerminkan
pencitraan suatu
merek terhadap suatu
kesan
tertentu
dalam
kaitannya
dengan
kebiasaan, gaya
hidup, manfaat, atribut
produk, geografis, harga, pesaing, selebritis,
dan
Jain-Jain.
Nilai
mendasar sebuah
merek
seringkali
merupakan
sekumpulan
asosiasinya,
dengan
kata
lain
merupakan
makna
merek
tersebut
bagi
khalayak.
Asosiasi-asosiasi
menjadi
pijakan
dalam
keputusan-keputusan
pembelian dan
loyalitas
merek.
Menurut
Simamora (2001), asosiasi
merek
yang
menciptakan
nilai
bagi
perusahaan
dan
para
pelanggannya juga
dapat digunakan
untuk:
I.
Membantu memproses I menyusun informasi
|