![]() 8
RFID
menggunakan
RF
(Gelombang
radio/gelombang
elektromagnetik)
sinyal
untuk
memindahkan
informasi
dari
RFID tag
ke reader,
sehingga dapat
beroperasi
diberbagai
macam kondisi
lingkungan yang berbeda, dan
memberikan tingkat
integritas
data yang tinggi. Teknologi RFID menggunakan frekuensi antara 30kHz hingga 3GHz.
Reader
mengirimkan
gelombang
elektromagnetik
dan
tag
antena diatur
untuk
menerima
gelombang
ini.
Sebuah
tag
RFID pasif
menarik
daya dari
bidang
yang
diciptakan
oleh
reader
dan
menggunakannya
untuk
daya sirkuit
microchip
itu.
chip
kemudian memodulasi
gelombang
yang tag
mengirim
kembali kepada
reader,
yang
mengubah gelombang baru ke dalam data digital.
Gambar 2.1
Cara Kerja RFID
2.1.3
Komponen RFID
Seperti terlihat pada Gambar 2.1, komponen utama RFID antara lain adalah:
a. Transponder/Tag
Tag
pada
RFID
terbagi
menjadi
2
macam,
yaitu
passive
tag
dan
active
tag.
Pada
passive
tag,
tag
tidak
dapat
menghantarkan
data
kepada
reader
(Interrogator)
apabila
tag
berada
diluar
jangkauan.
Sedangkan
active
tag
dapat
tetap
dapat
menghantarkan
daya
walaupun
berada
diluar
jangkauan
reader, namun active tags membutuhkan baterai untuk memberikan tenaga.
Biasanya,
active
tag
berukuran
lebih
besar
dengan
harga
lebih
mahal
dibandingkan
dengan
tag
yang
passive.
Selain
itu,
fungsi
active
tag
ditentukan
oleh
masa
active
dari
baterai.
Sedangkan
passive
tag
dapat
|