8
utama
yaitu
mulai
dari
proses
masukan
(input),
proses
produksi
(Through-put),
dan
keluaran (output).
2.2
Menghilangkan Pemborosan
Fujio
Cho
dari
Toyota
mendefinisikan
pemborosan
(muda
dalam
bahasa
Jepang) sebagai segala sesuatu yang berlebih diluar kebutuhan minimum atas
peralatan, bahan, komponen, tempat, dan waktu kerja yang mutlak diperlukan untuk
proses nilai tambah suatu produk.
Terdapat beberapa jenis pemborosan, yaitu:
1. Pemborosan karena over produksi
Toyota menyimpulkan bahwa kelebihan produksi adalah pemborosan yang
paling parah diantara jenis pemborosan yang lain. Pemborosan ini disebabkan
karena memproduksi barang melebihi jumlah yang dibutuhkan. Seandainya
permintaan pasar sedang naik, mungkin pemborosan
ini
tidak
terlalu
penting
tetapi dikala permintaan sedang turun dampak dari pemborosan ini akan
terlihat, bahkan perusahaan
seringkali kesulitan karena menyimpan barang
yang tak terjual sebagai bagian dari inventory.
Ada dua jenis produksi yang berlebih, yaitu melebihi jumlah yang
diperlukan
dan
memproduksi
lebih
cepat dari yang diperlukan, sehingga dapat
menimbulkan :
a)
Menambah area inventory.
b)
Dapat
menghamburkan
tenaga
kerja,
energy,
pemakaian
material
sebelum diperlukan.
|