2. Faktor Psikososial
Terdapat
lima faktor psikososial
yang dapat menyebabkan
depresi,
yaitu:
a. Stress sebagai faktor
pencetus
Depresi
biasanya
terjadi karena
adanya
stresor.
Beck (dalam
Coleman,
Butcher,
& Carson,
1984)
menyebutkan
beberapa
keadaan
yang
dapat
diklasifikasikan
sebagai
faktor pencetus,
yaitu :
x
Situasi yang dapat menurunkan
harga diri
x
Terhalangnya
pencapaian
suatu
tujuan
atau
dilema
yang
tidak
terpecahkan
x
Penyakit fisik atau
abnormalitas yang membangkitkan
pikiran mengenai
kemunduran
atau kematian
x
Beberapa
stressor
yang
datang
secara
berurutan
x
Stressor
tersembunyi
yang tidak dikenali
oleh individu
yang
mengalami
b. Presdisposisi karakteristik pribadi
Beck (dalam Coleman,
Butcher,
& Carson,
1984) mengemukakan
bahwa
stressor
psikososial
dapat
menimbulkan
depresi
yang
parah
pada
orang
yang
memiliki
set kognisi
yang
negatif.
Set
kognisi
negatif
tersebut
terdiri
dari
pandangan
negatif tentang
diri sendiri, dunia, dan masa
depan.
c. Perasaan tidak
berdaya dan
kehilangan harapan
Terdapat
istilah learned helpness
yang berhubungan
dengan depresi,
dimana menggambarkarkan
seseorang yang tidak mampu mengemukakan
jalan
keluar
pada
saat
menghadapi
stress.
Ia
berhenti
berhenti
berusaha
dan
kemudian
menyerah.
(Hiroto,
Seligman,
dan Weiss
dalam
Coleman,
Butcher,
&
Carson,
1984)
|