Home Start Back Next End
  
21
Sumber:  (McAtamney & Corlett, 1993)
Gambar 2.8 RULA Employee Assessment Worksheet
2.14
Titik Impas (Breakeven Point) pada Permasalahan Produksi
Nilai suatu parameter atau variabel yang menyebabkan dua atau lebih
alternative sama baiknya disebut nilai titik impas (breakeven point). Aplikasi
analisa titik impas pada permasalahan produksi biasanya digunakan untuk
menentukan tingkat produksi yang bisa mengakibatkan perusahaan pada
kondisi impas.
Untuk mendapatkan titik impas ini maka harus dicari fungsi-
fungsi biaya manapun pendapatannya. Pada saat kedua fungsi tersebut
bertemu maka total biaya sama dengan total pendapatan. Ada tiga komponen
biaya yang dipertimbangkan dalam analisa ini yaitu :
1.
Biaya-biaya tetap (fixed cost) yaitu biaya-biaya yang besarnya tidak
dipengaruhi oleh volume produksi. Beberapa yang termasuk biaya tetap
adalah biaya gudang, biaya tanah, biaya mesin, dan peralatan dan
sebagainya
2.
Biaya-biaya variabel (variable cost) yaitu biaya yang besarnya
tergantung pada tingkat volume produksinya. Biaya-biaya yang
tergolong biaya variabel diantanya adalah biaya bahan baku dan biaya
tenaga kerja langsung.
3.
Biaya total adalah penjumlahan biaya tetap dan biaya variabel.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter