49
2.2.4.4 Keputusan Dalam Keadaan Ada Konflik ( conflict )
Keputusan dalam keadaan ada konflik (conflict), terjadi jika dua atau lebih
pengambil keputusan
saling bertentangan (ada konflik) dalam situasi kompetitif.
Walaupun terlihat sederhana, namun sebuah keputusan yang diambil dalam
keadaan ada konflik pada praktiknya akan menjadi sangat rumit. Seperti pada
saat kita dihadapkan pada keadaan yang tidak pasti, ditambah lagi adanya
tindakan pihak lawan yang bisa mempengaruhi hasil keputusan. Faktor
faktor
yang perlu dipertimbangkan menjadi lebih banyak. Keputusan dalam situasi ada
konflik bisa dipecahkan dengan teori permainan (game theory). (Supranto, 2009,
p.12 - 13)
2.2.5
Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan secara
umum. Antara lain adalah : (Syamsi, 1995, p.10-15)
1.
Posisi atau kedudukan
Dalam kerangka pengambilan keputusan, posisi/kedudukan seseorang
dapat dilihat dalam hal letak dan tingkatan posisi seseorang, apakah sebagai
pembuat keputusan (decision maker), penentu keputusan (decision taker)
ataukah staf (staffer).
Dalam hal tingkatan posisi, apakah seseorang sebagai
strategi, policy, peraturan, organisasional, operasional
atau teknis.
Semua
posisi ini memiliki peran dan pengaruh yang berbeda dalam pengambilan
keputusan. Staf hanya berfungsi memberikan pertimbangan kepada pembuat
keputusan, apa yang harus diputuskan atau sebagai mencari informasi yang
dibutuhkan.
|