14
2. Cerita
yang seru dan
menunjukkan perjuangan seorang tokoh daerah dari
Betawi yang sangat khas, dan mulai jarang didengar namanya. Ini
dimaksudkan
untuk
memperkenalkan
tokoh Si Pitung kepada generasi
bangsa yang baru.
3. Penyampaian cerita ini dilakukan melalui sudut pandang yang berbeda dan
dengan
teknik
visual
yang
berbeda
dari biasanya. Untuk penyampaian
pesan
moral
di
dalam
film
ini,
melalui
rasa
patriotik
dan
rela
berkorban
yang dilakukan oleh si tokoh untuk menarik rasa simpatik dari para
audience.
4.
Mencoba membangkitkan animasi 2D yang mulai ditenggelamkan oleh
animasi 3D untuk film layar lebar.
2.7
Target Audience
2.7.1
Target Primer
Target
primer
dalam Film Animasi
Pendek
cerita
rakyat Legenda
Si
Pitung
ini
adalah
usia
13
tahun
ke
atas
dengan
keadaan
sosial
dari
semua
lapisan masyarakat, baik pria dan wanita, para penggemar animasi,
penggemar action dan drama.
2.7.2
Target Sekunder
Target sekunder dalam Film
Animasi Pendek cerita rakyat Legenda Si
Pitung
adalah
usia
12
tahun
ke
bawah
dalam
pengawasan
dan
bimbingan
orang tua, penggemar film animasi.
2.8
Faktor Pendukung dan Penghambat
2.8.1
Faktor pendukung
Faktor pendukung perancangan film animasi pendek ini adalah cerita
yang
diangkat
menarik
dan
hampir
terlupakan, juga untuk mengangkat film
animasi 2D yang mulai ditenggelamkan film animasi 3D.
2.8.2
Faktor penghambat
Faktor
penghambat
perancangan
film animasi
pendek
ini
adalah
memunculkan pemikiran masyarakat bahwa cerita rakyat itu menarik dan
tidak kuno serta membosankan. Juga ada banyak sekali versi cerita mengenai
Si Pitung. Lain daripada itu adalah keterbatasan waktu di dalam
pengerjaannya yang mungkin membuat hasilnya kurang mendetail sesuai
harapan.
|