Home Start Back Next End
  
28
Tujuan
didirikannya
HAMKRI adalah dalam 
rangka pembianaan, pengembangan
dan
peningkatan
mutu seni  musik keroncong demi 
membangun martabat keroncong
sehingga
dapat diabdikan
kepada pembangunan
nasional
mewujudkan
masyarakat
adil
dan  makmur
bedasarkan
Pancasila, khususnya di
bidang kultural, mental dan  spiritual.
Sejak didirikannya, HAMKRI mengalami pasang surut, bahkan ketika sepeninggal
Ketua Umum Bapak R.
Maladi
yang
juga
sebagai motor sekaligus tokoh sentral
HAMKRI, organisasi
inipun nyaris mati  suri.Sampai pada  akhimya muncul kembali
semangat
beberapa pengurusnya untuk kembali merevitalisasi serta  merestruturisasi
HAMKRI untuk dapat menjadi sebuah organisasi yang  ideal 
dalam mencapai cita­
citanya.HAMKRI
menyelenggarakan
Muktamar Nasional, setelah
34
tahun sejak
berdirinya.
Visi
Menjadikan keroncong
sebagai
Musik Nasional dan  tuan
rumah di
negeri sendiri.
Misi
Berpartisipasi
dalam pembangunan seni
budaya nelalui
keroncong,
menyebarkan nilai­
nilai 
luhur 
bangsa Indonesia kepada segenap lapisan
masyarakat Indonesia dan
meningkatkan apresiasi
masyarakat terhadap keroncong.
Program kerja utama
Festival Keroncong Nasional, Sertifikasi Juri,
mendirikan "Rumah
Keroncong" (Pusat
Keroncong Nasional), keijasama dengan Kedutaan Besar Asing dan
Pusat-pusat
kebudayaan, hak  Paten Musik 
Keroncong, mendorong DPD  dan
DPC  untuk membina
setidak-tidaknya 1 satu) grup
keroncong generasi
muda/usia sekolah di
wilayahnya.
2.2.5  Keroncong Cyber
Keroncong Cyber
adalah komunitas pecinta keroncong maya yang  terbentuk pada
tahun
2006. Dan
merupakan
yang
terbesar
pada  saat  ini.
Berawal
dari 
keinginan
yang
begitu
kuat  untuk 
mengangkat citra
musik
keroncong yang
semakin
meredup,
menjadi
musik
yang kembali diminati oleh  banyak orang dan  dari  banyak kalangan.
Kegiatan-kegiatan Keroncong Cyber
meliputi pembuatan kaos  yang
bertuliskan
"Play
Music Keroncong, Save Indonesian heritage"
hal
ini
untuk 
mensosialisasikan
musik
keroncong di
berbagai
kesempatan seperti Event 
keroncong dan
lain-lain. Kemudian
kegiatan lainnya adalah
menerbitkan bulletin
keroncong pertama di
Indonesia dan  juga
di
dunia yaitu  'Buletin
Tjroeng'dengan tujuan 
yang  sama  untuk mensosialisasikan
musik
keroncong, Keroncong cyber  juga
sering terlibat dalam 
pementasan musi 
keroncong
diberbagai daerah.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter