Home Start Back Next End
  
4.
Melayani keinginan publiknya dan memberikan sumbang saran
kepada pimpinan manajemen demi tujuan dan manfaat bersama.
5.
Menciptakan komunikasi dua arah timbal balik, dan mengatur
arus informasi, publikasi serta pesan dari badan atau organisasi
ke publiknya atau sebaliknya demi tercapainya citra positif bagi
kedua belah pihak.
Menurut Dozier dan Brom dalam Ruslan (2010: 20), Peranan
Public Relations
dalam suatu organisasi dapat dibagi menjadi empat
kategori: 
1.
Penasihat Ahli (Expert Prescriber)
Seorang praktisi pakar Public Relations
yang berpengalaman
dan memiliki kemampuan tinggi dapat membantu mencarikan
solusi dalam penyelesaian masalah hubungan dengan publiknya
(Public Relationship).
2.
Fasilitator Komunikasi(Communication Fasilitator)
Dalam hal ini, praktisi Public Relations
bertindak sebagai
komunikator atau mediator untuk membantu pihak manajemen
dalam hal untuk mendengar apa yang diinginkan dan diharapkan
oleh publiknya. Dipihak lain juga, dia dituntut mampu
menjelaskan kembali keinginan, kebijakan, dan harapan
organisasi kepada pihak publiknya. Sehingga dengan
komunikasi timbal balik tersebut dapat tercipta saling
pengertian, mempercayai, menghargai, mendukung, dan
toleransi yang baik dari kedua belah pihak.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter