20
2.1.2 Komunikasi Massa
2.1.2.1 Definisi Komunikasi Massa
Komunikasi massa, pada dasarnya, adalah komunikasi yang ditujukan
pada massa dengan menggunakan media massa. Media massa yang dimaksud di
sini bisa jadi merupakan media cetak (surat kabar, majalah, buku) atau media
elektronik (radio dan televisi). Massa sendiri adalah sejumlah besar orang yang
sifatnya heterogen dan tidak
mengenal satu sama lain. Pemahaman yang paling
mendasar mengenai definisi dari komunikasi massa dikemukakan oleh Bittner
(Ardianto, 2004: 3), yaitu mass communication is messages communicated
through a mass medium to a large number of people
(komunikasi massa adalah
pesan yang dikomunikasikan melalui sebuah media massa kepada sejumlah besar
orang). Jika dicermati, ini berarti komunikasi massa mensyaratkan penggunaan
media massa sebagai salah satu bagian dari proses komunikasi
itu sendiri, dan
penerima atau komunikan dari komunikasi massa haruslah berjumlah besar.
Definisi lain dinyatakan oleh Wright (Rakhmat, 1999) yang berbunyi,
This new form can be distinguished from older types by the following major
characteristic: it is directed toward relatively large, heterogeneus, and
anonymous audiences; messages are transmitted publicly, often-times to reach
most audience member simultaneously, and are transient in character; the
communicator tends to be, or to operate within, a complex organization that may
involve great expense. Wright berpendapat bahwa komunikasi massa memiliki
beberapa karakteristik tertentu yang membedakannya dengan komunikasi lain,
seperti tujuan komunikasi yang merupakan sebuah khalayak yang heterogen,
|